Kalau melintas di Jalan Wilis, sejalur tanah negara dimanfaatkan instansi/dinas Pemerintah Kabupaten Nganjuk menjadi taman kecil yang sambung menyambung. Asri dan indah.
Siapa saya jangan dicari pada kata. Siapa saya tak ada dalam bahasa, dalam kamus yang kau baca, tak terangkum seserpih saya. Siapa saya entah dimana, saya sendiri masih mencarinya. Siapa saya bukan semata jerit sakit, tak sempat singgah di sempit bait, maka jangan dilacak pada sajak, siapa saya tak membekas jejak...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar